Mayoritas lembaga survei merilis, paslon 01 Jokowi-Maruf unggul atas paslon 02 Prabowo-Sandi. Data masuk quick count lembaga survei sekitar 50 sampai 70 persen.
Jelas Natalius, apalagi lembaga-lembaga survei itu sudah sejak awal memiliki kedekatan dan afiliasi dengan salah satu pasangan capres dan cawapres.
"Jangan percaya quick count bayaran. Exit poll Prabowo-Sandi menang dimana-mana. Jangan main demokrasi jahanam," sebut Natalius, Rabu (17/5).
Exit poll yang dilakukan internal Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, paslon 02 unggul atas paslon 01. Prabowo-Sandi (55,4 persen) dan Jokowi-Maruf (42,8 persen).
Adapun quick count BPN Prabowo-Sandi, Prabowo-Sandi unggul dengan persentasi 52,2 persen. [rm]