Infoteratas.com - Dua pengemudi ojek online tewas ditabrak Bus Metromini pada, Jumat (22/12/2017) sekitar pukul 09.51 WIB.
Kecelakaan terjadi di bawah kolong halte Velbak, Jalan Kyai Maja Nomor 65, Kelurahan Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Seorang saksi mata dalam kejadian tersebut adalah pengemudi Toyota Avanza B 2230 TFT, yang sedang melaju dari arah Ciledug menuju Blok M.
"Melihat dua Bus Metromini saling kebut-kebutan, sehingga satu Bus Metromini kehilangan kendali, lalu menabrak mobil saya sampai terseret," ungkap pengemudi mobil, Sandy Reza Perdana (32).
Sandy menjelaskan, setelah kehilangan kendali, Metromini tersebut menabrak pembatas jalan sehingga melawan arus.
Baca: Rencana Hari Ini, Ridwan Kamil Kembali Batal Umumkan Pendamping di Pilgub Jabar
Metromini tersebut lantas menabrak dua pengemudi ojek online yang sedang melaju, hingga terseret di bawah halte Velbak.
Pengemudi ojek online Go-Jek langsung meninggal dunia di tempat, sedangkan pengemudi ojek online Grab kritis dan dilarikan ke Rumah Sakit Muhammadiyah Taman Puring.
Namun, tidak lama berselang pengemudi ojek online Grab itu dikabarkan telah meninggal di rumah sakit.
Sedangkan sopir Metromini maut itu, AS (73), sudah diamakan di Polres Jakarta Selatan.
Telah terjadi laka lantas di turunan flyover Kebayoran/velbak (arah blokm) 10.45 .. METROMINI (ugal-ugalan) terbang & menabrak 2 pengendara motor di depannya 1 tewas (driver gojek), 2 luka parah #GojekBerduka http://pic.twitter.com/nXN1VE488Z— GOjek JAKarta (@DramaGojek) 22 Desember 2017
10:18 Kecelakaan Metro Mini & bbrp Sepeda Motor di Flyover Kebayoran Lama Jaksel, lalin tersendat & msh penanganan Polri. http://pic.twitter.com/yHhI13KZxh— TMC Polda Metro Jaya (@TMCPoldaMetro) 22 Desember 2017
Duka ojol(lagi).— Five Star Trip (@DedenFi) 22 Desember 2017
Kejadian di sekitar kebayoran. Korban driver gojek dan grab. Kabarnya yg gojek meninggal dan grab dibawa ke RS. Jalan sempit bisa2nya motomini nyeruduk lawan arah. Bukti bahwa supir ugal2an dan atau kendaraan tidak laik jalan. http://pic.twitter.com/fWbQj36OJ2
ini salah satu alasan kenapa gw ga mau naik metromini lagi. rata2 bawa bus nya kaya orang kesetanan, demi nyari duit sampe balapan di jalanan lawan metromini lain.. http://pic.twitter.com/feJLGUEz5a— Jonnesy (@jnessy_) 22 Desember 2017
berangkat dari rumah cari rejeki, pulang2 jadi jenazah. kurang miris apa lagi?— Jonnesy (@jnessy_) 22 Desember 2017
metromini kntl.. http://pic.twitter.com/sgt9BCIYdY
Metromini 69 waktu jaman pak Ahok mmng udh ada rencana dihapus trayeknya Krn sudah ada busway dan kelakuan para sopir yg sebagian besar ugal2an dan pernah gw liat sopirnya msh blm dewasa— Gojek_jkt0715 (@gojek_jkt_0715) 22 Desember 2017
Gw ada di tkp setelah kejadian.antara sedih,marah dll campur aduk jadi satu.buat kawan yg lain saran gw ga usah di upload foto korban.kita hargai juga perasaan keluarga yg ditinggalkan— Gojek_jkt0715 (@gojek_jkt_0715) 22 Desember 2017
Pasti metromini 69 blok m ciledug— Mario Store (@store_mario) 22 Desember 2017
KALO SAYA JADI DKI 1 PASTI SAYA CABUT/TUTUP SELURUH IJIN TRAYEK METROMINI ITU
Dket rumah ane bang 😢 td lwat situ masih berantakan pecahan kaca sama sedikit darah— Sofiandi ganesha (@SofiandiG) 22 Desember 2017
. .Aduh masih ada darahnya :(, emang parah supir2nya itu.— hermanus wibisono (@wibidong) 22 Desember 2017