Tidur di Jalan Karena Mabuk Berat, Pria Ini Kaget Sleting Celananya Sudah Kendor dan Basah, Ternyata



Kejahatan jalanan kerap kali terjadi dan mengincar siapa pun yang lengah.
Bukan hanya anak-anak dan kaum perempuan saja, tapi banyak juga korbannya kaum pria.
Selain mengincar barang berharga, kadang para pelaku juga tak segan melukai korbannya. 
Tapi, yang menimpa seorang pria ini sungguh tak diduga.
Pria yang telah menjadi korban pencurian ini ternyata juga menjadi korban pelecehan seksual. 
Dikutip dari Shanghaiist, Minggu pagi pekan lalu, seorang pria di Kota Liuzhou, Provinsi Guangxi terbangun di bangku jalan setelah tertidur karena mabuk dan menemukan telepon selularnya raib.
Selain itu, ia juga menemukan ikat pinggangnya sudah kendur.
Pria yang identitasnya disamarkan dengan nama A'Jun itu segera melaporkan kejadian tersebut kepada polisi yang kemudian memulai penyelidikan dengan memeriksa kamera pengawas terdekat.
Polisi mengawasi dengan seksama saat A'Jun berjalan ke dalam pantauan kamera CCTV sekitar pukul 02.00 pagi.
Pada jam itu diketahui A'Jun sudah mabuk berat dan memutuskan untuk tidur di bangku jalanan,
Polisi pun terkaget setelah melihgat rekaman CCTV tersebut.
Diketahui beberapa jam setelah A'Jun tertidur tepatnya pukul 04.30, ada seornag pria yang menghampirinya.
Pria berbaju lekbong itu mendekati A'Jun lalu memeriksa isi kantongnya.
Setelah memastikan tidak ada orang lain di sekitarnya, hal yang tak diduga pun ia lakukan.
Pria itu membuka sleting celana ajun dan memegang alat kelamin A'Jun. 
Selain itu ia juga melakukan melakukan oral seks beberapa saat.
Selama pelaku berbuat asusila, A'Jun sama sekali tak berkutik karena ia dalam kondisi mabuk berat.
Di satu saat ponsel A’jun tampak jatuh dari sakunya.
Pria itu menghentikan kegiatannya untuk mengambil ponsel tersebut sebelum kembali melakukan oral seks.
Kejadian itu dilaporkan berlangsung selama empat atau lima menit.
Hingga akhirnya pelaku mengambil dompet A'Jun dari sakunya sebelum meninggalkan tempat kejadian.
Usai mengamati video, polisi langsung bergerak dan mencari pelaku.
Pelaku berhasil ditangkap di sebuah hotel yang jaraknya hanya 200 meter dari tempat kejadian.
Berdasarkan keterangan polisi tersangka adalah seorang pria berusia kurang dari 30 tahun dan sedang berada di kota Liuzhou untuk melakukan bisnis dari utara Guangxi. 
Kepada polisi, pelaku mengaku sebagai seorang gay dan saat berjalan ia melihat A'Jun dan merasa tertarik dengannya.
Saat mengetahui kalau A’jun tertidur pulas, dia memutuskan untuk mencuri ponsel dan dompetnya.
Di dalam dompet itu, ia menemukan uang tunai sebesar 600 yuan atau sekira Rp1,2 juta.
Dia mengambil uang itu dan membuang dompetnya, tetapi menyimpan kartu identitas A'Jun untuk mengingatnya.

Subscribe to receive free email updates: