Wartawan Senior
Pertemuan PRABOWO-ABDUL SOMAD Sudah disiarkan 2 kali di tvOne petang ini.
Penonton terkejut. Indonesia GEMPAR. Peristiwa ini tentu akan viral luar biasa.
Prabowo dan Jokowi sama-sama pantas untuk menangis mensikapi peristiwa luar biasa ini. Bagaimana perjumpaan Prabowo-UAS untuk pertama kalinya tersebut memiliki kelas yang teramat tinggi. Melebihi nilai pertemuan para pemimpin antar negara. Dukungan penuh UAS kepada Prabowo akan menjadi salah satu faktor penentu berubahnya arah sejarah di tanah air. Pertemuan itu akan dicatat dalam sejarah keumatan, dimana ulama-ulama besar Indonesia pada Pilpres 2019 bersatu padu menyelamatkan tanah air mereka.
Prabowo menangis berkali-kali mendengarkan penuturan UAS. Dan jauh di seberang sana, di dalam istananya mungkin Jokowi juga menangis menyaksikan kejadian itu. Prabowo menitikkan air mata terharu karena rasa bersyukur telah didukung oleh ulama besar yg berpengaruh luas dan ditakzimi semua perkataannya oleh umat. Sementata Jokowi menangis pedih karena akan ditinggalkan oleh rakyat yang sebelumnya masih belum menentukan pilihan tapi kini mengikuti Komando UAS.
Dengan pernyataan lugas, lengkap, tegas, di tv nasional seperti itu maka tak akan ada SIAPAPUN yang berani mempersekusi UAS. Rakyat akan bergerak jika itu sampai terjadi. Secara tak langsung, UAS sementara ini mengambil alih tongkat komando dari Habib Rizieq yang tidak berada di tanah air dan mengangkat tinggi-tinggi tongkat itu untuk menyatukan umat. Umat wajib bersatu dan melakukan jihad konstitusional untuk memenangkan Prabowo. Mewujudkan INDONESIA MENANG. Tidak akan ada lagi kesempatan kedua kali. Inilah saatnya!!
UAS tidak mungkin gegabah berani menampakkan keberpihakan secara terang2 an jika dia tidak melihat potensi konflik besar yang tidak direncanakan maupun yang direncanakan oleh manusia-manusia busuk, sudah mengintip di depan mata.
Ia tadi menyatakan: Jika tidak menyampaikan suara hatinya, suara umat, serta suara ulama2 hanif yang ditemuinya untuk mendukung Prabowo, maka dia akan menanggung rasa bersalah dan rasa berdosa seumur hidup.
Pernyataan UAS ini juga diartikan KOMANDO kepada seluruh umat untuk mendukung penuh PRABOWO dan berdiri di belakang PRABOWO jika sampai terjadi chaos atau Prabowo terancam jiwanya. (*)