Nilai investasi itu berasal dari 15 proyek yang diteken antar pelaku usaha Korsel dan RI.
Wakil Ketua DPR, Fadli Zon, meminta, pemerintah jujur ihwal hasil kunjungan Jokowi tersebut. Ia menegaskan, pemerintah jangan membodohi rakyat Indonesia.
“Jangan bodohi rakyat, yang dibawa adalah 15 MoU bukan Rp81,7 triliun,” kata Fadli dalam akun Twitternya @fadlizon, Selasa (11/9) malam.
Kunjungan Jokowi ke Korsel merupakan kunjungan balasan dari kedatangan Presiden Korsel Moon Jae-in ke Indonesia pada November 2017 lalu.
Dalam kunjungan tersebut, hadir pula Menko Polhukam Wiranto, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menpan RB Syafrudin, Kepala Bekra Triawan Munaf. [rmol]