Warga Dengar Ada Suara dari Bawah Tanah, Saat Dibongkar, Semua yang Melihat Justru Sedih!


Pada bulan April 2016 yang lalu, sekelompok pengunjung Pusat Kebudayaan di Kota Araras, Brazil, tiba-tiba merasa kebingungan.

Hal ini terjadi saat mereka sayup-sayup mendengar suara aneh dari sebuah tempat yang tidak diketahui dekat sebuah gedung dilokasi tersebut.

Meskipun mereka tidak tahu suara apa itu, namun tak diragukan lagi kalau suara itu pasti berasal dari sejenis hewan.

Setelah didengar dengan seksama, suara itu mirip dengan suara seekor kucing.

Tapi orang-orang sempat tidak yakin pada saat itu.

Mereka kemudian memutuskan mencari di sekitar gedung, sayangnya mereka tidak dapat menemukan apapun.

Akhirnya, terpikir oleh mereka kalau suara itu ternyata berasal dari bawah lantai.

Beberapa di antara orang-orang tersebut berpendapat untuk membiarkan saja makhluk itu.

Namun sekelompok warga setempat yang tak tega memilih untuk mengambil tindakan.

Mereka menghubungi perusahaan alat berat setempat untuk membantu.

Tidak lama kemudian perusahaan mengirim para pekerjanya ke gedung tersebut untuk memeriksa keadaan.

Para pekerja tersebut menunjuk sebuah lokasi, tempat yang mereka yakini ada hewan yang terjebak dibawahnya.

Mereka pun mulai menghancurkan lantai beton, sampai akhirnya mereka melihat sebuah pipa yang kemudian mereka potong.

Suara hewan itu pun terdengar makin keras.

Seorang pria pun mulai berusaha menggapai ke dalam pipa tersebut dan akhirnya berhasil mengeluarkan seekor anak kucing yang masih mungil.

Orang-orang yang menyaksikan pun langsung bersorak dan bertepuk tangan atas proses penyelamatan yang berhasil tersebut.



Anak kucing malang ini pun segera dibawa pergi untuk menerima perawatan medis.

Namun, setelah si anak kucing itu pergi, para warga justru masih mendengar suara hewan lagi.

Mereka pun menyadari kalau ternyata ada lebih dari satu anak kucing yang terjebak di dalamnya.

Para pekerja pun terus membongkar beton dan pipa lebih dalam agar mereka bisa mencapai tempat anak kucing itu berada.

Setelah dengan hati-hati memotong pipa, mereka pun berhasil membebaskan anak kucing kedua.

Namun, ternyata suara itu masih belum berhenti, alias masih ada lagi.

Dan, akhirnya setelah semua selesai, mereka berhasil menyelamatkan dua anak kucing lagi.

Jadi totalnya ada empat ekor.

Masing-masinganak kucing ini rupanya terjebak dalam pipa di lokasi yang berbeda-beda.

Barulah kemudian diketahui bahwa anak-anak kucing itu sebenarnya lahir di atas bangunan.

Entah bagaimana, keempatnya jatuh ke dalam pipa pembuangan dan terseret turun hingga mereka terjebak pada beberapa tempat.

Hewan-hewan itu sangat beruntung karena ada warga baik hati yang mendengar suara mereka saat itu.

Kalau tidak mereka pasti akan mati di dalam pipa jika tidak diselamatkan.

Berita penyelamatan anak-anak kucing itu pun menyebar ke seluruh kota dengan cepat

“Sejak kami mengumumkan penyelamatan anak-anak kucing ini dimedia sosial, orang-orang di daerah tersebut ada yang menyumbangkan susu, botol-botol minum, obat-obatan dan produk khusus hewan peliharaan lainnya,” kata Ricardo Urbach, salah satu anggota regu penyelamat.

Para anggota regu penyelamat berencana untuk merehabilitasi anak-anak kucing tersebut dan kemudian menawarkan mereka untuk diadopsi saat usianya sedikit lebih tua.

Subscribe to receive free email updates: