Anggota DPRD DKI: Masa Kembali ke Zaman Dulu Lagi? Enggak Bener...

 Gambar terkait

Infoteratas.com - Rencana Guburnur DKI Jakarta Anies Baswedan melegalkan becak di Jakarta dinilai sebuah kemunduran zaman. Pasalnya, hal ini berbanding terbalik dengan hingar bingar dan modernnya Ibu Kota Jakarta.

Anggota DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono mengatakan, becak merupakan alat transportasi tradisional yang sudah dilarang sejak 15 tahun lalu.

"Masa kembali ke zaman dulu lagi? Kan enggak bener," ujar Gembong Warsono kepada wartawan di Jakarta, Selasa (16/1/2018).

Gembong Warsono juga menyebutkan saat ini moda trasportasi berbasis online juga sudah sangat menjamur di Jakarta sehingga keberadaan becak dipastikan tidak akan bisa bersaing dengan transportasi daring.

"Bisa dibayangkan kondisi Jakarta yang saat ini sangat semrawut, ditambah dengan becak, Jakarta seperti apa jadinya? Jadi Jakarta ini harus diatur bukan berarti tidak ada tempat buat rakyat," ungkapnya.

Dalam kesempatan itu dia menambahkan, Jakarta sebagai ibu kota negara harus bisa memberikaan contoh yang baik dari segi tata kota, agar bisa dicontoh kota-kota lain di Tanah Air.

Dia menegaskan keputusan Anies mendatangkan becak di Jakarta bukan bentuk keberpihakan pada rakyat kecil.

"Jakarta harus menampilkan wajah yang baik karena Jakarta ini ibu kota negara, mendatangkan penarik becak ke Jakarta bukan bentuk keberpihakan kepada rakyat kecil," imbuhnya.

"Anies Sandi ini seharusnya menjadi Guburnur pada 15 tahun yang lalu," lanjutnya.

Selain itu, Gembong mengkritik sejumlah kebijakan Anies yang dianggapnya kurang sesuai dengan kondisi kota Jakarta yang modern dan metropolis.

"Jangan Gubernur membuat kebijakan yang kontraproduktif terus menerus. Yang sekarang kebijakan tentang Tanah Abang aja belum selesai, udah mau buat kebijakan baru yang akhirnya kontraproduktif lagi." tutup politisi PDIP ini.(kricom.id)

Subscribe to receive free email updates: