Momen tersebut terjadi saat Prabowo mendapat giliran menyampaikan pertanyaan kepada paslon nomor urut 01 Jakowi-Ma'ruf Amin, terkait tema korupsi.
Kepada Jokowi, Prabowo kemudian mempertanyakan soal dugaan adanya konflik kepentingan dalam kebijakan impor pangan selama empat tahun Jokowi berkuasa.
"Kita mengetahui masalah korupsi dan konflik kepentingan sangat erat kaitannya. Saya ingin bertanya, bagaimana pandangan bapak tentang konflik kepentingan ini?" kata Prabowo mengawali.
"Apa Bapak (Jokowi) bisa meyakini pejabat yang bekerja dengan Bapak tidak punya kepentingan pribadi dalam kebijakan yang mereka ambil? Terutama dalam impor beras dan gula yang sering beda data di dalam kabinet Bapak?, Pak Buwas (Kabulog Budi Waseso) bilang stok cukup, yang lain (Kementerian Pertanian) ngotot harus impor? Ini sangat merugikan petani kita," tambah Ketua Umum Partai Gerindra itu.
Menanggapi itu, Jokowi tidak menjawab secara lugas. Dia malah mempersilakan Prabowo melapor ke penegak hukum bila ada bukti.
Jokowi kemudian juga bicara panjang lebar soal transparansi dan perizin. Namun, tetap tidak menjawab inti persoalan yang ditanyakan Prabowo.
"Saya memang biarkan menteri saya di kabinet ribut dan berdebat. Itu (ribut) saya kira baik biar rakyat juga tahu. Saya lihat saja mereka ribut, tapi keputusan akhir kan di saya," kata Jokowi soal kebijakan impor beras.
Sontak, jawaban Jokowi ini menjadi bahan lelucon publik dunia maya, mulai dari anggota DPR RI hingga netizen yang biasa berselancar di media sosial twitter.
"Jadi jelas siapa yang memutuskan Impor terus menerus, padahal produksi petani melimpah," cuit Anggota DPR RI Mardani Ali Sera dinukil TeropoongSenayan di akun twitter pribadi Mardani, @MardaniAliSera.
"Dulu janjinya Tidak Akan Impor, ternyata terbongkar dalam rapat kabinet, hanya melihat debat para menterinya. Lalu bapak yg memutuskan Impor. tega.," #2019GantiPresiden" , sambung Mardani.
Postingan Mardani kemudian ditanggapi para netizen. Mereka bahkan mengomentarinya dengan nada-nada ejekan terhadap Jokowi.
"Artinya Presiden setuju impor beras di saat ketersediaan beras -sesuai info Kabulog- masih mencukupi? Hmm..." ucap seorang netizen Rudi, melalui akun @RudiNurcahyo menjawab cuitan Mardani.
"Hebat Paslon 02 ternyata ini pertanyaan jebakan untuk masalah import beras, dan petahana tanpa sadar kena jebakan Batman..."timpal @doni_boy5.
"Jadi tau rakyat...siapa biang import sebenarnya..." cuit @Dyntata menjawab postingan Mardani.
"Semoga rakyat Indonesia paham," ucap netizen lainnya, @arsep.(ts)